Langsung ke konten utama

Laporan Pengembangan diri Guru

Pentingnya Pengembangan diri (Diklat)

Pengembangan diri guru merupakan suatuu proses penggalian potensi, bakat serta kepribadian yang melekat pada diri seseorang untuk meningkatkan kompetensi dasar yang dipersyaratkan bagi profesi guru. Guru yang melakukan pengembangan diri tentunya akan memiliki pengalaman dan pengetahuan yang mutakhir serta keterampilan yang sesuai dengan bidang keguruan. Sebagaimana kita ketahui dikelas guru sebagai informasi utama sehingga penting bagi guru untuk melakukan pendalaman informasi sesuai dengan perkembangan zaman.

Kegiatan  pengembangan diri saat ini sangat diperlukan bagi seorang guru. Sebab saat ini ilmu pengetahuan terkait pembelajaran sangat berkempang begitu cepat sehingga memerlukan mental, motivasi diri serta metode pandang yang baik. Keikut sertaan dalam kegiatan pengembangan diri  sangat berguna untuk peningkatan pengeatahuan, perilaku, serta karakter guru.

Hasil dari kegiatan pengembangan diri tentunya harus mampu meningkatkan kompetensi guru dalam hal pedagogik, kepribadian, profesional serta sosial. Peningkatan kompetensi tersebut salah satunya dapat dilihat dari kegiatan pembelajaran yang dilakukan guru tersebut di dalam kelas. Guru yang selalu mengembangkan dirinya diharapkan mampu mengkondisikan kelas dengan baik. Kegiatan pembelajaran yang berkualitas diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan pemahaman siswa

Diklat Fungsional dan teknis bagian dari pengembangan diri

Berdasarkan buku 4 tentang “Pedoman dan kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan dan angka kreditnya” yang dikeluarkan oleh Kemendikbud tahun 2019, pengembangan diri merupakan sub unsur dari Pengembangan Keprofisian Berkelanjutan (PKB).  Kenaikan pangkat guru harus memenuhi angka kredit yang dipersyaratkan. Salah satunya dari sub unsur pengembangan diri. Kegiatan pengembangan diri dapat dilakukan melalui pendidikan dan pelatihan (diklat) fungsional dan teknis atau melalui kegiatan kolektif guru.  Diklat dapat dilakukan dengan moda tatap muka, kombinasi tatap muka dan dalam jaringan atau moda dalam jaringan secara penuh.

Keikutsertaan guru dan guru yang mendapat tugas tambahan dalam kegiatan diklat fungsional harus dibuktikan dengan bukti fisik sebagai berikut:

1.      Surat tugas kepala sekolah atau atasan langsung

2.      Fotokopi sertifikat diklat

3.      Laporan hasil Pelatihan

Sistematika Laporan Pengembangan diri

            Setelah melakukan kegiatan pengembangan diri dengan mengikuti diklat tentunnya guru harus menyusun laporan pengembangan diri

1.      Bagian Awal:

Memuat judul diklat yang diikuti, keterangan tentang kapan waktu pelaksanaan diklat, di mana kegiatan diklat diselenggarakan, tujuan dari penyelenggaraan diklat, lama waktu pelaksanaan diklat, surat penugasan, penyelenggara/pelaksana diklat, surat persetujuan dari kepala Sekolahserta fotokopi sertifikat atau keterangan daripelaksana diklat.

2.      Bagian Isi:

a.     Tujuan dan alasan mengikuti diklat/pengembangan diri dilakukan.

b.   Deskripsi materi yang diberikan dalam diklat/pengem-bangan diri serta uraian kesesuaian dengan peningkatan keprofesian. guru yang bersangkutan.

c.  Tindak lanjut yang akan atau telah dilaksanakan oleh guru peserta diklat/pengembangan diri berdasarkan hasil dari mengikuti diklat tersebut.

d.  Dampak terhadap peningkatan kompetensi guru dalam peningkatan mutu. KBM dan peserta didikya.

e.       Penutup

3.     Bagian Akhir

Lampiran, berupa matrik ringkasan pelaksanaan diklat


Sumber rujukan : Buku 4 “Pedoman dan kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan dan angka kreditnya”. Kemendikbud. 2019

Contoh laporan dapat di download disini

Komentar

Popular

Cara membuat LKPD yang menarik beserta contoh templatenya

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) merupakan salah satu bentuk bahan ajar yang hampir tidak pernah lepas dari kegiatan belajar mengajar. Seorang guru harus mampu membuat LKPD yang menjadi sarana belajar yang efektif sehingga mampu meningkatkan aktivitas belajar siswa. Selain itu, LKPD yang di buat menjadikan transfer ilmu dari guru ke siswa menjadi lebih efektif dan efisien. Pentingnya LKPD yang Menarik Salah satu penyebab rendahnya motivasi belajar siswa yang rendah yakni desain dan aktivitas dalam LKPD yang menoton.Dari segi desain  LKPD yang  hanya berupa tulisan-tulisan yang menyebabkan siswa merasa bosan dan tidak tertarik dengan tagihan-tagihan yang ada pada LKPD tersebut. Oleh karena itu, diperlukan suatu kreativitas guru untuk membuat LKPD yang menarik bagi siswa dilihat dari segi desain. Tugas-tugas atau tagihan dalam LKPD juga tidak pentingnya untuk membuat LKPD yang menarik. Pada umumnya siswa akan tertarik dengan LKPD yang berbasis hands on activity. Siswa tertarik dengan ta

Download Biologi Champbell edisi 12

Buku Biologi Champbell edisi 12 merupakan edisi terbaru dari versi buku biologi Champbeli sebelumnya. Buku diterbitkan oleh Pearson pada tanggal 9 Mei 2020. Masih anget ya.  Bagi Kalian yang menginginkan versi cetakannya, saat ini tersedia juga di webisite pearson atau di amazon. Versi e-book dari buku ini terdiri dari 1493 halaman yang terdiri dari 8 unit (BAB). Buku Biologi Champbell merupakan buku yang paling banyak digunakan di berbagai perguruan tinggi  di Indonesia, karena digunakan sebagai buku teks  untuk kuliah biologi umum serta sebagai sarana ulasan dan acuan mata kuliah lanjutan. Tidak hanya di perguruan tinggi, buku ini juga sering digunakan sebagai buku referensi untuk mengikuti olimpiade biologi tingkat sekolah menengah. Buku ini memberikan pengetahuan ilmiah  dengan tepat sehingga para pelajar  dapat memahami sains dengan mudah. Bab-bab dalam buku ini mencerminkan bagaimana para ilmuwan di berbagai bidang ilmu biologi memandang ilmu yang mereka tekuni tersebut. Bany

Soal Hots Pemanasan Global

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya tentang langkah mudah membuat soal Hots ada beberapa langkah yang harus di lakukan untuk membuat soal hots. Berikut kami uraikan langkah beserta contoh soal HOTs pada materi pemanasan Global.  1. Mengidentifikasi kompetensi dasar.      Kompetensi Dasar (KD) pada materi pemanasan global ranah pengetahuan sebagai berikut:      3.9 Menganalisis perubahan iklim dan dampaknya bagi ekosistem     Kata kerja operasional (KKO) pada KD tersebut yakni menganalisis . Hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran dan penilaian pada KD tersebut menuntut HOTs. 2. Merumuskan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)       Berdasarkan KD pada ranah pengetahuan maka disusun IPK dan tujuan pelajaran pada materi pemanasan global sebagai berikut: Menganalisis penyebab pemanasan global (C4) Menganalisis bukti perubahan iklim (C4) Memprediksi dampak perubahan iklim terhadap ekosistem (C5) 3. Mengidentifikasi Fenomena Kehidupan Nyata     Perubahan iklm karena pemanasan global merup